Memiliki rumah yang nyaman merupakan impian semua orang. Kenyamanan yang identik dengan kesejukan ini bisa diwujudkan melalui desain interior yang anti gerah. Desain interior ini mengedepankan material-material yang dapat menghalau panas dan menciptakan suhu yang lebih dingin. 

Merancang rumah anti gerah membutuhkan pertimbangan cermat. Ini mencakup beberapa faktor, termasuk orientasi bangunan, bahan yang digunakan dalam konstruksi, dan peneduh serta ventilasi. Semua ini ditujukan untuk menciptakan ruang hidup yang nyaman dan sejuk. 

Terlebih lagi, desain interior rumah anti gerah dapat mendukung penghematan energi dan menciptakan ekosistem yang ramah lingkungan.

Manfaat desain interior rumah anti gerah dapat dirasakan saat memasuki bulan-bulan terpanas, atau pada rumah yang ada di negara dengan iklim tropis. Untuk mewujudkan desain interior rumah anti gerah, simak tipsnya di bawah ini. 

 

Apa itu Desain Interior Rumah Anti Gerah?

Desain interior rumah anti gerah bisa diartikan sebagai perancangan desain interior untuk menciptakan hunian yang mampu menghindari panas yang berlebihan. Desain interior ini kemudian mampu menghasilkan atmosfer yang sejuk, sehat, dan ramah lingkungan. 

Pada praktiknya, desain interior rumah anti gerah berfokus pada pembangunan sirkulasi udara yang baik, pemilihan material yang sejuk atau dapat menghalau panas, tata letak ruang yang tepat, pemilihan warna-warna terang dan elemen lainnya yang mendukung. 

 

Kenapa Penting Memilih Desain Interior Anti Gerah untuk Rumah?

Desain interior rumah anti gerah sangat penting untuk direalisasikan, karena desain ini menjadi kunci dalam menghasilkan sirkulasi udara alami sekaligus mengurangi hawa panas. Hal ini dikarenakan, desain interior yang mendukung kenyamanan, berpengaruh besar pada kesehatan penghuninya. 

Desain interior yang menyejukkan rumah dapat mengurangi pemakaian energi seperti AC. Alat pendingin ini nyatanya menyumbang emisi udara. Penggunaan AC tidak hanya mahal, bahkan, juga buruk untuk lingkungan. 

Diketahui, pendingin ruangan pada tahun 2016 menanggung atas 1045 ton metrik emisi CO2. Ini mencakup 10% dari konsumsi energi global saat ini. Angka ini diperkirakan akan terus meningkat, dengan perkiraan bahwa pendinginan akan mencapai 37% dari total permintaan energi dunia pada tahun 2050.

Alat pendingin udara juga berbahaya karena cara kerjanya bergantung pada refrigeran yang disebut Hidrofluorokarbon (HFC). Adapun HFC menyumbang 1% dari semua emisi gas rumah kaca, namun pengaruhnya ribuan kali lebih kuat dari karbon dioksida. 

Oleh karena itu, rumah yang mendukung desain interior alami, dapat membantu mengurangi efek lingkungan, dengan mengurangi kebutuhan terhadap pendingin udara. Desain interior rumah anti gerah akan mendukung efisiensi energi dan kesehatan lingkungan dalam jangka panjang. 

 

Baca juga:

 

7 Konsep Desain Interior Rumah Anti Gerah

Sumber: Pexels

 

Desain interior rumah anti-gerah adalah sebuah konsep yang memprioritaskan kenyamanan dan kesegaran udara di dalam rumah. Berikut terdapat beberapa konsep desain interior rumah anti gerah.

Memakai Kaca UV-Deflecting Untuk Jendela

Lengkapi jendela dengan low e-coating, yang efektif memantulkan cahaya UV. Fitur inovatif ini memungkinkan cahaya alami masuk ke dalam ruangan sambil mencegah penumpukan panas berlebihan. 

Tirai dapat dibuka sepanjang siang, tanpa kekurangan kenaikan suhu yang signifikan atau paparan radiasi matahari yang berbahaya. Sebagai alternatif, dapat juga menggunakan tirai dengan heat-reflective, dengan bahan bambu atau aluminium. 

Memanfaatkan Fungsi Ventilasi

Memperbaiki aliran udara di rumah sangat penting untuk mempertahankan atmosfer yang sejuk. Pertimbangkan untuk memasang sistem filtrasi udara seperti exhaust fans. 

Tempatkan alat ini di area-area penting seperti dapur, kamar mandi, atau area laundry. Pentingnya alat ini yaitu mampu menghilangkan udara lembab, serta mendukung sirkulasi udara segar di seluruh ruangan.

Selain itu, pemasangan ventilasi di loteng dapat memfasilitasi aliran udara ke atas. Ketika udara hangat di dalam rumah secara alami naik, udara tersebut dikeluarkan melalui ventilasi ini sambil menarik udara segar dari luar. 

Penting juga untuk memaksimalkan pembukaan pintu dan jendela. Interior yang ditempatkan dengan tepat, memungkinkan udara sejuk masuk serta beredar dengan bebas di dalam rumah.

Menggunakan Bahan Bangunan yang Anti Gerah

Material permukaan yang dingin ketika disentuh sangat direkomendasikan dalam memilih desain interior anti gerah. Material ini akan menjaga rumah tetap sejuk. Material yang menghasilkan kesejukan seperti batu alam, marmer, semen, atau ubin porselen. 

Material-material ini terasa lebih dingin saat disentuh karena mampu menyerap panas dengan cepat. Pemasangan vapor barriers, house wraps, serta indoor wall coverings yang dapat ditembus, bisa juga untuk melindungi rumah dari kelembaban.

Melengkapi Rumah dengan Tanaman Hijau

Pertimbangkan desain interior green, yaitu menambahkan tanaman hijau. Tidak hanya sebagai dekorasi, tanaman hijau dapat menyaring udara, sehingga menghasilkan oksigen yang mampu menyegarkan ruangan. 

Agar maksimal, pertimbangkan untuk memiliki dinding hijau. Dinding yang dapat menghalau panas ini terdiri dari kumpulan tanaman hijau. Menanam pohon di teras atau pekarangan rumah, juga bermanfaat untuk mengalirkan udara sejuk ke dalam rumah. 

Mengaplikasikan Warna Cat yang Lebih Terang

Salah satu elemen penting dalam desain interior yaitu cat rumah. Warna gelap menyerap lebih banyak energi panas. Cat yang lebih terang seperti putih, krem, biru muda, atau merah muda untuk menjaga rumah tetap sejuk di iklim panas. 

Warna-warna ini memiliki kualitas reflektif yang sangat baik, yang dapat mengurangi penambahan panas. Adapun semakin banyak sinar UV yang akan dipantulkan dari pilihan warna cat terang, dan menjaga rumah tetap sejuk. 

Menambahkan Water Feature

Water feature adalah elemen dekoratif yang melibatkan air. Contohnya termasuk air mancur, air terjun, atau kolam. Dalam desain interior modern, water feature tidak hanya dapat dipasang di luar rumah, melainkan juga di dalam ruangan, dengan dukungan desain inovatif dan menarik. 

Tidak hanya mampu meningkatkan kesejukan dalam ruangan, water feature memberikan dorongan secara psikologis. Studi telah menunjukkan bahwa suara yang menenangkan dari air yang mengalir, dapat membuat otak berpikir seolah sedang berada dalam lingkungan yang lebih sejuk.

Memasang Ceiling Fan 

Ceiling fan dapat menurunkan suhu dalam ruangan dengan mengedarkan udara. Kipas ini merupakan opsi pendingin ruangan termurah dan memiliki dampak rumah kaca yang paling rendah. Untuk aliran udara dan pendinginan yang optimal, memilih ceiling fan lebih baik dibandingkan dengan standing fan. 

Ceiling fan memiliki bilah lebih panjang dan lebar, yang menghasilkan aliran angin yang lebih kuat. Kipas yang dipasang di tengah langit-langit, memastikan bahwa angin yang dihasilkan menyebar ke seluruh ruangan untuk cakupan maksimal.

 

Cari Jasa Custom Interior untuk Rumah Anda di Interbox

Menerapkan elemen desain interior anti gerah, dapat menghasilkan efek pendinginan dan mengoptimalkan kemampuan rumah untuk menangkal panas. Kuncinya ada pada pemilihan material yang dapat menyerap panas dengan cepat, atau yang memantulkan cahaya UV.

Jika Anda ingin merasakan kemudahan dalam melakukan interior desain pada rumah Anda, sebaiknya kunjungi Interbox. Anda juga dapat berkonsultasi langsung secara GRATIS untuk menyesuaikan layanan interior yang cocok, antara Tender dan Custom.

Jadi tunggu apa lagi? Ciptakan interior rumah yang nyaman untuk keluarga Anda, bersama Interbox!