Dalam perkembangannya, desain interior sudah banyak sekali menciptakan gaya yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi dari suatu zaman ataupun tempat. Mungkin saat ini, ada lebih dari puluhan bahkan ratusan gaya desain interior yang dapat diaplikasikan pada berbagai bentuk ruangan. 


Berikut ini akan dijelaskan secara lengkap mengenai salah satu gaya desain interior yang cukup populer dan masih banyak diaplikasikan hingga hari ini, yaitu industrial. Simak mulai dari sejarah hingga karakteristik dari gaya desain interior industrial! 

Apa itu Desain Interior Industrial?

Desain interior industrial adalah gaya desain yang terinspirasi oleh estetika pabrik, gudang, dan ruang industri lainnya. Gaya ini memadukan elemen-elemen kasar dan fungsional dengan sentuhan artistik untuk menciptakan tampilan yang unik dan khas. 


Desain interior industrial seringkali memperlihatkan struktur dan bahan-bahan yang biasanya tersembunyi, memberikan tampilan yang jujur dan otentik.

Sejarah Desain Interior Industrial

Asal-usul desain interior industrial dapat ditelusuri kembali ke abad ke-20, ketika pabrik-pabrik besar dan gudang-gudang di kota-kota mulai diubah menjadi ruang hunian dan komersial. Di sini, estetika kasar dan minimalis dari bangunan industri menjadi sumber inspirasi bagi para Desainer hingga Seniman.


Pada awalnya, desain ini lebih berfokus pada pemulihan dan renovasi ruang eksisting, tetapi seiring waktu, gaya ini mulai menjadi tren dan menginspirasi banyak ruang hunian dan komersial.

Elemen Desain Interior Industrial

Desain interior bergaya industrial ditandai oleh penggunaan elemen-elemen yang menggambarkan suasana pabrik atau gudang ala revolusi industri di negara-negara Eropa. Beberapa elemen utama dalam desain ini di antaranya,

Detail Struktur

Desain ini seringkali memamerkan struktur bangunan, termasuk dinding bata ekspos, kolom beton, dan langit-langit terbuka. Semakin nyata struktur bangunan pada ruangan, maka akan semakin terlihat industrialis ruangannya.

Bahan Kasar

Penggunaan bahan kasar seperti logam, beton, dan kayu yang tidak diolah secara menyeluruh adalah ciri khas desain ini. Anda pasti pernah menemui tembok yang tidak dicat atau masih berupa susunan batu-bata hingga semen aja. 

Warna Netral

Palet warna cenderung netral dan monokromatik, dengan sentuhan warna logam seperti hitam, putih, abu-abu, dan coklat. Meski begitu, warna yang dihasilkan pada ruangan bergaya industrialis seolah mampu beradaptasi dengan cahaya alami yang mengekspos ruangan.

Penerangan Terbuka

Pencahayaan terbuka secara alami menjadi bagian penting dari desain ini Selain itu juga dengan lampu gantung besar, lampu dinding, dan lampu ala industri yang sering digunakan seolah “match” dengan sempurna.

Penggunaan Furnitur Sederhana

Furnitur biasanya memiliki desain yang sederhana dan minimalis, terbuat dari bahan-bahan seperti logam atau besi. Elemen ini menjadi penyempurna ruangan untuk semakin terlihat industrial.



Baca juga:

Karakteristik Desain Interior Industrial

Dengan memperhatikan elemen-elemen di atas, Anda mungkin akan segera tahu karakteristik gaya desain interior industrialis. Berikut beberapa karakteristik dari gaya tersebut,

Kasar dan Otentik

Desain interior industrial memiliki estetika yang kasar dan otentik. Memiliki kecenderungan mempertahankan karakter asli bahan dan struktur bangunan yang ada. 

Minimalis dan Fungsional

Gaya ini mengedepankan fungsi dan kegunaan ruang, menghindari dekorasi yang berlebihan. Karakteristik ini yang seringkali membuat ruangan bergaya industrialis juga terlihat luas. 

Tampilan Terbuka

Desain ini menggabungkan ruang terbuka dan menghindari partisi yang berlebihan, menciptakan tampilan yang lebar dan luas. Tentu karakteristik ini juga didapat dari pemanfaatan cahaya alami yang mengekspos melalui kaca dan ventilasi ruangan yang tersedia.

Kombinasi Material

Penggunaan bahan-bahan yang kontras seperti logam, kayu, beton, dan kaca menciptakan dimensi dan tekstur yang menarik. Ruangan semakin terlihat bold atau tegas.

Kekuatan Industri

Desain interior industrial seringkali menciptakan semangat yang kuat dan tangguh terkait dengan dunia industri. Maka dari itu, tidak jarang gaya desain interior ini diadopsi untuk kebutuhan industri seperti pada gedung perusahaan, toko makanan dan minuman, hingga butik pakaian.

Penerangan Berfokus

Pencahayaan diletakkan secara strategis untuk menonjolkan hal-hal penting dan menciptakan atmosfer yang cocok. Pencahayaan atau penerangan menjadi karakter penting dalam desain interior bergaya industrial. 

Sentuhan Artistik

Meskipun estetika kasar, desain ini juga mencakup sentuhan artistik, seperti karya seni kontemporer atau furnitur unik. Dengan mempertahankan keaslian bahan atau peralatan pada ruangan, sudah cukup menciptakan karakter artistik bergaya industrial.


Cari Desain Interior untuk Ruangan Anda di Interbox

Sekali lagi, desain interior industrial merupakan pilihan yang menarik bagi Anda yang menginginkan suasana yang berbeda dan otentik di dalam ruangan. Sekarang, Anda dapat mengaplikasikan desain interior bergaya industrial pada ruangan Anda. Pastikan setiap elemen dalam ruangan dapat menghasilkan karakteristik dari desain interior bergaya industrial.


Untuk itu, cari dan temukan keinginan desain interior yang penuh inspirasi untuk ruangan Anda hanya di Interbox. Dimana lagi bisa menemukan jasa desain interior yang lengkap, mudah, dan aman kalau bukan di Interbox!