Pilar pada rumah memberikan dukungan struktural dan stabilitas arsitektural. Selain itu, pilar menambah daya tarik desain rumah. Seringkali, arsitek menyembunyikan pilar ini di dalam dinding. Namun terkadang, ada juga pilar yang dipasang di tengah ruangan maupun menjadi elemen eksterior yang mencolok.

Penggunaan pilar pada rumah masih populer di kalang arsitek, karena menunjang gaya rumah model apapun. Mulai dari model tradisional hingga modern. Simak pengertian pilar lebih dalam sehingga manfaat yang didapat dari penggunaan pilar pada rumah artikel di bawah ini. 

 

Apa yang Dimaksud Pilar pada Rumah?

Pilar adalah tiang tegak yang dapat menopang beban berat. Pilar rumah atau kolom dirancang sebagai elemen struktural penopang untuk menahan beban seperti atap atau lantai atas bangunan. Pilar yang kuat dan tahan terhadap tekanan terbuat juga dari bahan kokoh seperti beton, baja, atau bahan lain.

Kekokohan desain pilar berfungsi untuk menyalurkan beban dari bagian atas bangunan ke dasar atau fondasi. Selain itu, pilar berfungsi menjaga stabilitas dan kekuatan struktur secara keseluruhan. Pilar mendukung berbagai bentuk dan ukuran yang bisa disesuaikan pada desain arsitektur bangunan, serta kebutuhan struktural yang spesifik. 

Bentuk-bentuk pilar yang sering ditemui meliputi bentuk persegi, bulat, balok, bersirip, atau menyempit, tergantung pada tuntutan estetika dan fungsional. Dalam pembangunan, pemilihan material dan dimensi pilar sangat penting untuk memastikan keamanan serta kekokohan bangunan.

 

4 Manfaat Pilar pada Rumah

Dibangunnya struktur pilar pada rumah tentu memiliki banyak manfaat penting, terutama dalam konstruksinya.

1. Dukungan Struktural

Pilar pada rumah bertindak sebagai elemen struktural utama yang mendukung beban bangunan di atasnya, termasuk beban dari atap, dinding, maupun. Pilar membantu mendistribusikan berat bangunan secara merata ke dalam pondasi. 

Karena fungsi untuk menopang beban, pilar terbuat dari berbagai bahan yang kuat seperti beton, batu alam, batu bata, baja, maupun kayu. Karena karakteristiknya yang kuat, pilar memerlukan sedikit perawatan selama masa pakainya.

2. Stabilitas

Pilar memberikan stabilitas struktural yang diperlukan untuk menjaga kekuatan dan kekokohan bangunan. Pilar pada rumah mencegah bangunan dari getaran berlebihan atau pergerakan yang dapat mengancam keamanan penghuninya. Apalagi, di daerah yang rawan terjadi bencana seperti gempa bumi atau angin kencang. 

3. Pengaturan Ruang

Pilar pada rumah juga digunakan untuk mengatur ruang di dalam bangunan dengan memisahkan area tertentu atau mendukung struktur tangga dan dinding pembatas. Pilar dapat membagi ruang menjadi area yang lebih kecil dan terpisah, tanpa harus menggunakan dinding yang solid. 

Ini memungkinkan fleksibilitas dalam desain interior, memungkinkan penggunaan ruang yang lebih efisien. Penggunaan pilar untuk pengaturan ruang membuat kesan luas dan terbuka. 

4. Estetika

Selain fungsi strukturalnya, pilar pada rumah juga dapat memberikan nilai estetika pada desain rumah. Pilar dapat dihias atau dirancang dalam gaya tertentu untuk menciptakan tampilan yang indah dan sesuai dengan gaya arsitektur rumah. 

Pilar dapat dibuat sesuai dengan tema hunian, baik untuk rumah bergaya kontemporer, modern maupun tradisional. Maka, penggunaan pilar sebenarnya fleksibel dalam suatu desain bangunan. Elemen ini juga memungkinkan untuk konstruksi lantai yang terbuka atau ruang yang luas tanpa dinding yang mengganggu.

 

Baca juga:

 

Apakah Penggunaan Pilar pada Rumah Masih Relevan?

Fungsi Pilar atau Tiang

Sumber: Pexels

 

Pilar pada rumah merupakan elemen vertikal yang mendukung gaya tekanan dan lentur, mentransmisikan semua beban struktur ke pondasi. Pilar menjadi elemen terpenting untuk mendukung struktur. Tanpa pilar, struktur bangunan rumah menjadi tidak seimbang dan dapat mengakibatkan banyak konsekuensi. 

Oleh karena itu, penggunaannya pada rumah masih relevan. Beberapa arsitek bahkan menggunakan pilar sebagai elemen desain yang menarik, dengan memperkuat atau menonjolkan karakteristik geometris atau materialnya. 

Dengan menggunakan pilar pada rumah, elemen dekorasi terkesan lebih utuh dan lengkap. Jadi, tidak perlu menambah banyak dekorasi atau furniture yang berlebihan untuk memenuhi estetika ruangan. Pilar dapat terbuat dari berbagai material, termasuk kayu, batu, atau logam, yang bisa dipilih sesuai selera. 

Masih dari fungsi estetika, pilar bersifat megah dan menambah kesan sopan pada setiap ruangan. Penempatan pilar yang terkena sorotan sinar matahari, dapat menciptakan efek dramatis pada rumah. Terlebih lagi, pilar mudah dirawat dan bertahan lama dengan perawatan yang tepat. 

 

Cari Jasa Interior Custom untuk Rumah Anda Bersama Interbox

Pilar pada rumah merupakan elemen penting dalam menopang beban bangunan paling atas. Pilar mampu mendistribusikan berat bangunan secara merata ke dalam pondasi. Ini membuat suatu rumah memiliki stabilitas untuk menjaga kekuatannya dari guncangan atau getaran berlebih seperti gempa bumi. 

Ingin merasakan kemudahan dalam melakukan desain interior pada tempat tinggal Anda? Sebaiknya kunjungi Interbox sekarang! Anda juga dapat berkonsultasi langsung secara GRATIS untuk menyesuaikan layanan interior Custom yang cocok.

Jadi tunggu apa lagi? Ciptakan rumah impian yang nyaman, bersama Interbox!