search
close
sort search
photo_album Katalog Produk gallery_thumbnail Tender design_services Custom contract Progress Transaksi group Tentang Kami newsmode Artikel question_mark FAQ call Hubungi Kami auto_stories Terms & Conditions
Login
Card Image

Catat 15 Ide Gaya Desain Interior untuk Ruang Keluarga!

Desain interior pada ruang keluarga atau living room perlu direncanakan secara matang. Pasalnya, living room merupakan ruang inti pada sebuah rumah yang digunakan sebagai tempat bersantai bersama keluarga dan kerabat. Terdapat berbagai macam pilihan gaya desain interior yang bisa diterapkan.  Desain pada ruang keluarga menyesuaikan pada gaya rumah secara keseluruhan. Apakah desain ini bergaya minimalis, modern, Skandinavia, rustic, tradisional, modern farmhouse, shabby chic, eclectic, dan lain-lain. Simak berbagai gaya desain interior lainnya yang bisa menjadi inspirasi di bawah ini!   15 Ide Gaya Desain Interior untuk Ruang Keluarga atau Living Room Desain interior pada ruang keluarga atau living room tidak hanya bertujuan untuk estetika, namun berfungsi untuk meningkatkan suasana relaksasi hingga produktivitas. Terlebih lagi, desain untuk living room ini dapat disesuaikan dengan preferensi penghuni.  Gaya desain yang sesuai dengan selera maupun karakter keluarga, dapat meningkatkan kenyamanan serta kehangatan. Berikut terdapat beragam ide gaya desain interior pada living room.  Minimalis Ruang keluarga dengan desain interior minimalis berkonsep "less is more". Living room bergaya minimalis, mengedepankan kesederhanaan dan gagasan bahwa lingkungan rapi dapat meningkatkan ketenangan. Biasanya hanya memiliki elemen esensial, hingga ruangan terkesan lapang.  Modern Desain modern mengedepankan gaya sleek dan sophisticated, tanpa harus terlalu simple seperti gaya minimalis. Warna netral namun tegas, clean lines, dan pahatan semakin menonjolkan gaya modern. Material seperti kaca, logam, dan beton, seringkali digunakan untuk menciptakan ruang yang harmonis. Mid-Century Modern Gaya desain mid-century modern muncul pada pertengahan abad ke-20 dan masih populer hingga kini. Ruang keluarga dengan gaya ini menampilkan furniture berwarna yang dihiasi dengan detail kayu, clean lines, dan banyak ornamen, serta bentuk-bentuk organik. Country Desain interior country memiliki kesan santai dan nyaman yang diadaptasi dari suasana pedesaan. Palet warnanya mencakup pastel dan warna cerah.  Balok terbuka, panel kayu, dan lantai kayu menjadi material klasik yang seringkali digunakan pada gaya country. Pada living room, gaya ini juga dapat menggabungkan elemen vintage dan aksesoris bekas.  Tradisional Desain tradisional untuk ruang keluarga dapat dicirikan dengan nuansa elegan dan klasik. Furniture, detail kayu, dan skema warna hangat menciptakan tampilan tradisional yang timeless. Desain tradisional sering menggunakan arches, columns, penutup jendela, dan ornamen eksentrik serta simetri.   >>> Cek Katalog Desain Interior Living Room Klasik >>> Cek Katalog Desain Interior Living Room Minimalis   Modern Farmhouse Desain modern farmhouse modern hampir menyerupai gaya country, namun menyematkan elemen kontemporer. Seperti penggunaan warna putih atau netral terang dengan tampilan yang lebih bersih. Material kayu daur ulang, keramik, logam, dan baskets dalam dekorasinya. Shabby Chic Living room dengan gaya shabby chic karakter homey yang indah dan nyaman. Shabby chic identik dengan aksesoris, dekorasi, dan penggunaan kain yang mendominasi. Warna putih dan warna pastel yang lembut, flower prints, aksen rumbai, seringkali diterapkan pada gaya ini.   Coastal Sumber: Pexels   Gaya desain interior coastal menampilkan warna-warna terang dan cerah, yang meniru lanskap pantai, seperti ombak, pasir, maupun langit. Untuk merefleksikan gaya ini pada ruang keluarga, material kayu, anyaman, rotan, serta warna biru, putih dan hijau terang diterapkan.  Skandinavia Berasal dari negara seperti Swedia, Norwegia, dan Denmark, gaya skandinavia pada living room memakai pendekatan minimalis. Skandinavia memadukan warna dinding netral dan elemen kayu serta furniture modern. Gaya ini fuga fokus pada clean lines, utilitas, dan furniture sederhana yang fungsional. Rustic Ruang keluarga berdesain rustic fokus pada nuansa alami, rough, dan tua. Sebagian besar furniture berasal langsung dari bumi oleh karena itu, memiliki sifat organik secara alami. Tekstil seperti kanvas, karung goni, wol, dan linen, hingga kulit hewan tiruan seringkali digunakan untuk menghidupkan gaya. Asia Clean lines, warna teratur, dan detail ornamen membentuk gaya desain asia. Kedamaian, keseimbangan, serta ketenangan dirasakan dalam interior living room bergaya asia. Ide gayanya terletak pada furniture berkualitas yang sederhana namun indah, serta ruang terbuka untuk menjaga keharmonisan. Japandi Japandi, gaya desain interior yang merupakan perpaduan antara desain minimalis Jepang dan Skandinavia. Desain japandi pada ruang keluarga berfokus pada clean lines, elemen alami dan fungsional, ruangan yang terang, serta warna netral untuk menciptakan suasana menenangkan. Kontemporer Gaya kontemporer berfokus pada garis-garis bersih yang dipadukan dengan warna dan pola yang kohesif. Desain interior kontemporer pada ruang keluarga dapat terlihat dari variasi antara berbagai elemen, tepi yang lebih tajam, desain trendy, dan furniture berukuran besar. Eclectic Gaya desain eklektik menggabungkan aspek dari beberapa gaya desain ke dalam satu ruang. Ini memiliki kombinasi furniture dan desain santai, namun terinspirasi dari berbagai pengaruh. Gaya ini biasanya mencakup warna dan pola yang cerah, serta aksen yang mengejutkan. Transisional Desain interior transisional memadukan furniture dan finishing tradisional serta kontemporer. Misalnya, elemen tradisional yaitu langit-langit berkubah, dipadukan dengan lampu gantung. Sifat dasar dari gaya ini menawarkan kebebasan yang cukup besar dalam hal kain dan pola grafis.   Baca juga: Langkah-Langkah Melakukan Dekorasi Ruang Keluarga Berbagai Ciri Desain Interior Pet-Friendly   4 Tips Memilih Gaya untuk Desain Interior Ruang Keluarga atau Living Room Gaya desain interior pada ruang keluarga bisa dipilih sesuai selera. Tidak jarang banyak orang yang memadukan gaya hingga ruangan terlihat lebih menarik. Berikut tips memilih gaya untuk desain interior ruang keluarga. Memahami Preferensi Gali preferensi desain interior dengan mempertimbangkan warna, material favorit, dan suasana. Hadapkan dengan pertanyaan seperti apakah lebih suka dengan warna-warna berani atau lebih lembut. Selain itu, lebih memilih gaya modern atau tradisional, dan pertanyaan lainnya.  Mengeksplorasi Berbagai Gaya Desain Setelah menentukan preferensi, jelajahi berbagai gaya desain interior. Mulai dari gaya minimalis, modern, tradisional, skandinavia, mid-century modern, shabby chic, dan lain-lain. Mengeksplorasi berbagai gaya untuk living room, bertujuan untuk menemukan gaya apa yang sejalan dengan preferensi. Pilihan Palet Warna Warna merupakan aspek krusial dalam menentukan gaya desain interior untuk ruang keluarga. Warna memiliki kekuatan untuk mengubah dan meningkatkan suasana ruangan. Misalnya tone warna hangat seperti merah dan oranye, atau nuansa dingin seperti biru atau ungu.  Pemilihan Tekstur dan Material Selain warna, tekstur dan material yang digunakan dapat menjadi pertimbangan saat ingin menerapkannya pada living room. Memahami bagaimana berbagai tekstur dan material mempengaruhi indera sangat penting dalam menciptakan desain yang unik serta mencerminkan preferensi pribadi.   Konsultasikan Desain Ruang Keluarga Anda Bersama Interbox Ruang keluarga atau living room menjadi ruang penting untuk diterapkan desain interior, karena menjadi pusat dalam sebuah hunian. Berbagai macam pilihan gaya dapat dipilih maupun dipadukan. Mulai dari gaya minimalis, modern, kontemporer, tradisional, country, eclectic, coastal, japandi, dan lain-lain.  Sekarang Anda dapat berkonsultasi langsung mengenai preferensi gaya desain ruang keluarga yang Anda inginkan bersama Interbox. Anda juga bisa mendapatkan interior living room secara Custom! Ciptakan interior ruang keluarga impian dan buat semua bahagia!

Card Image

Catat Langkah-Langkah Melakukan Dekorasi Ruang Keluarga

Living room atau ruang keluarga dalam suatu rumah, memainkan banyak peran. Mulai dari area bersantai, hiburan, maupun ruang bermain. Kunci untuk memaksimalkannya yaitu dengan menciptakan ruang yang nyaman dan mengundang. Mendekorasi ruangan dengan tepat menjadi caranya.  Membangun ruang keluarga perlu menyeimbangkan antara elemen visual dengan fungsionalitas. Oleh karena itu, dekorasi ruang keluarga menjadi tantangan tersendiri. Jadi, simak artikel berikut ini yang membahas langkah-langkah melakukan dekorasi living room hingga tipsnya!   Pentingnya Mendekorasi Ruang Keluarga atau Living Room Sebagai pusat ruangan dalam rumah, ruang keluarga atau living room berfungsi menjadi tempat serbaguna. Mulai dari aktivitas hiburan, bersantai, hingga melepas penat. Oleh karena pentingnya fungsi tersebut, ruang keluarga harus mendapatkan perhatian yang baik saat merancangnya.  Setiap elemen pada living room, termasuk dekorasi perlu dipertimbangkan dengan hati-hati untuk menciptakan perpaduan gaya, fungsionalitas, dan relaksasi. Dekorasi dapat mendukung gaya desain rumah sepenuhnya, yang mencerminkan preferensi dan ekspresi diri.   15 Langkah Melakukan Dekorasi Ruang Keluarga atau Living Room Sumber: Pexels   Dekorasi ruang keluarga dapat dilakukan sendiri. Namun, sebelum memulainya, beberapa hal perlu diperhatikan, termasuk langkah-langkah dekorasinya. Terdapat beragam langkah melakukan dekorasi ruang keluarga. Tetapkan Tujuan Pahami tujuan penggunaan ruang keluarga sebelum mempertimbangkan desain, untuk membantu membentuk proses dekorasi. Mengingat fungsi ruang ini dapat berbeda di setiap hunian. Oleh karena itu, pemilihan dekorasi perlu menyesuaikan kebutuhan dan preferensi.  Mengukur Luas Ruangan Sebelum mendekorasi ruang keluarga, langkah pertama yang perlu dilakukan yaitu mengetahui luas ruangan. Pengukuran yang tepat akan memudahkan dalam memilih ukuran furniture, karpet, atau hiasan jendela yang sesuai. Dengan demikian, langkah ini akan menghemat waktu dan uang. Membuat Jarak Area Duduk Saat mengukur ruangan, perlu mempertimbangkan jarak area duduk. Untuk menciptakan ruang yang nyaman, berikan jarak pada area duduk. Ini sekaligus mengatur tata letak ruangan. Maka, saat mendekorasi ruang ini, jarak antar furniture dan elemen lainnya perlu diperhitungkan dengan cermat.  Tentukan Estetika Ruang Tentukan estetika atau gaya yang disukai untuk ruang keluarga, sebelum mulai melakukan dekorasi. Ini akan memastikan keselarasan dalam desain akhir. Tidak perlu hanya berkomitmen pada satu tampilan tertentu, tetapi menetapkan skema umum itu penting untuk melancarkan proses dekorasi. Membuat “Room Board” Kumpulkan gambar dekorasi yang ingin ditempatkan, lalu, buat “room board”. Langkah ini akan membantu untuk menentukan bagaimana dekorasi akan berfungsi di ruang tersebut, hingga apakah akan membaur satu sama lain dengan baik. Ini penting dipertimbangkan sebelum membeli banyak dekorasi.  Gunakan Palet Warna yang Serasi Palet warna yang serasi dapat memudahkan pemilihan prints, furniture, dan elemen tekstil, serta membuatnya lebih bergaya. Dekorasi pada living room biasanya diambil dari palet warna tenang seperti netral dan biru. Berilah warna senada mulai dari furniture hingga aksesoris, hingga dekorasi lainnya.  Mulai Berbelanja Langkah berikutnya yaitu mulailah berbelanja dekorasi. Mengisi ruangan dapat dimulai dari dekorasi yang penting dan berukuran besar terlebih dahulu, misalnya lampu, tirai atau karpet. Selalu berinvestasi dengan barang-barang yang berkualitas agar dapat digunakan pada jangka waktu panjang.    >>> Cek Katalog Desain Interior Living Room Japandi>>> Cek Katalog Desain Interior Living Room Minimalis   Furniture yang Saling Melengkapi Pilihlah furniture yang saling melengkapi, tetapi tidak harus sama persis. Tidak perlu membeli perabot satu set agar ruang keluarga lebih bergaya. Dalam mendekorasi ruang ini, sofa, bantal sofa, kursi, side table, dan furniture lainnya dapat dibeli secara terpisah. Namun, usahakan masih memiliki warna atau tekstur yang senada agar saling melengkapi.  Pilih Karpet Berukuran Tepat Untuk memilih karpet yang sesuai dengan living room, atur setiap furniture di tempatnya. Kemudian, ukur seberapa besar karpet yang dibutuhkan sehingga semua furniture berada di atas karpet. Karpet yang ukuranya terlalu besar atau terlalu kecil dapat merusak penampilan dekorasi ruangan.  Mendekor Bagian Permukaan  Tentukan dimana dekorasi dapat ditambahkan, sehingga menciptakan gaya yang menarik perhatian. Misalnya, menempatkan vas bunga di atas meja, atau scented candle yang diletakkan di atas perapian. Ini menunjukkan bagaimana dekorasi dapat ditempatkan bebas di seluruh ruangan. Persiapkan Tempat Penyimpanan Tempat penyimpanan pada ruang keluarga juga menjadi sorotan. Storage dapat memiliki fungsi ganda, yaitu sebagai elemen dekoratif sekaligus tempat penyimpanan.  Tempat penyimpanan ini dapat berbentuk apapun. Mulai dari lemari built-in, hingga furniture multifungsi seperti ottoman, rak buku, maupun rak gantung. Pemilihan storage disesuaikan dengan kebutuhan serta gaya ruangan secara keseluruhan.  Gabungkan Berbagai Tekstur Gunakan berbagai tekstur dari elemen tekstil, seperti tirai, selimut, dan bantal serta aksen dekorasi lainnya untuk menambahkan kontras. Semua warna netral bisa dipilih dan dikombinasikan, tetapi selama teksturnya bervariasi, akan membuat ruang terasa lebih nyaman. Hiasi Dinding Dinding menjadi kanvas utama yang mengundang keleluasaan untuk mendekorasi. Tambahkan karya seni tunggal, cermin, maupun bingkai foto. Dekorasi dinding juga dapat berupa barang-barang bekas atau DIY yang akan menambah dan melengkapi gaya ruangan.  Lengkapi Dengan Elemen Hijau Memasukkan beberapa tanaman gantung atau pot ke dalam living room menjadi solusi ruangan yang sejuk. Tanaman juga akan memberikan tampilan yang hidup dan segar. Jika tidak bisa berinvestasi banyak dalam dekorasi, ganti dengan tanaman sebagai elemen dekoratif. Tambahkan Furniture Multifungsi Gunakan furniture multifungsi untuk membuat ruangan tidak hanya terlihat bagus, tetapi juga fungsional. Nesting table, misalnya, menawarkan fleksibilitas yang baik. Living room juga menjadi tempat bagi ottoman yang memiliki banyak fungsi, mulai dari tempat duduk, meja samping, maupun storage.    Baca juga: Hal yang Perlu Diperhatikan saat Mendesain Ruang Keluarga Pentingnya Desain Interior Pet-Friendly dan Cirinya   3 Tips Tambahan saat Dekorasi Ruang Keluarga atau Living Room Langkah-langkah dekorasi ruang keluarga juga perlu mengutamakan kenyamanan dan menghadirkan kehangatan di tengah rumah. Simak tips tambahan saat dekorasi ruang keluarga. Membagi Ruang dengan Elemen Visual Ruang keluarga seringkali membutuhkan penyekat untuk membagi ruang. Untuk meningkatkan estetika ruangan, gunakan penyekat sebagai elemen visual Anda. Ini bisa menggunakan ceiling beams, half walls atau pilar untuk membagi ruangan secara permanen. Sofa dengan bagian belakang menghadap ruang lain, kursi panjang, bangku besar, hingga meja antara kursi, dapat dimanfaatkan menjadi penyekat alternatif yang menarik. Lampu besar, tirai, atau tanaman juga dapat membantu membagi ruang. Memadukan Pencahayaan Pencahayaan dapat mempengaruhi suasana ruangan. Jika ruang keluarga berukuran besar, pasanglah banyak jendela. Maka, cahaya alami akan lebih mudah masuk.  Namun, lampu di ruangan ini juga perlu dipasang, alias membuat cahaya buatan. Selain meletakkan lampu plafon di tengah, tambahkan juga lampu berdiri.  Cobalah memilih dua atau tiga lampu berukuran besar dengan kap lampu serupa, lalu tambahkan floor lamp untuk menyebarkan cahaya ke seluruh ruangan. Menyematkan lampu kaca juga dapat mencegah kelebihan lampu. Menentukan dan Menyiapkan Anggaran Dalam mendesain ruang keluarga, penentuan anggaran berfokus pada prioritas. Memahami elemen dekorasi apa yang ingin diinvestasikan, dekor apa yang dibutuhkan sekarang, dan apa yang bisa dilengkapi nanti, sangat penting untuk menetapkan anggaran yang realistis. Lakukan sedikit riset di beberapa toko furniture favorit untuk mendapatkan perkiraan biaya dekorasi yang sesuai dengan selera dan gaya ruangan. Selalu persiapkan dana cadangan dalam budget saat membangun living room, untuk mengantisipasi pengeluaran tak terduga.     Konsultasikan Dekorasi Ruang Keluarga Anda Bersama Interbox Dekorasi ruang keluarga atau living room menjadi hal yang menyenangkan sekaligus menantang. Karena ini merupakan ruang utama tempat berkumpulnya keluarga. Maka, dekorasi yang tepat harus mendukung kehangatan serta kenyamanan anggota keluarga.  Kini, Anda dapat berkonsultasi langsung tentang preferensi ruang keluarga yang Anda inginkan bersama Interbox. Anda juga bisa mendapatkan interior living room secara Custom! Ciptakan interior ruang keluarga impian dan buat semua bahagia!

Card Image

Berbagai Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Mendesain Ruang Keluarga

Ruang keluarga atau yang dikenal dengan living room merupakan jantung dari setiap rumah. Desain interior pada living room perlu disesuaikan untuk menikmati waktu bersama keluarga, hingga menjamu tamu. Desain interior mampu menentukan suasana dan dekorasi rumah.  Ruang juga tempat untuk menunjukkan kreativitas dan estetika, dengan bereksperimen dengan palet warna, lapisan tekstur, pola, serta berbagai tata letak furniture. Untuk mengetahui manfaat dan pentingnya mendesain ruang keluarga lainnya, simak pembahasannya disini, ya!   Apa itu Ruang Keluarga atau Living Room? Living room atau ruang keluarga adalah ruangan yang digunakan untuk berkegiatan santai seperti duduk, membaca, menonton televisi, atau berbincang dengan keluarga. Living room menjadi ruang penting di rumah, dimana semua anggota keluarga berkumpul dan menghabiskan waktu bersama.  Living room dilengkapi dengan sofa, kursi, televisi, dekorasi dinding, perlengkapan pencahayaan, dan barang dekoratif lainnya. Ruang keluarga dapat juga dimanfaatkan sebagai area multifungsi seperti bermain anak-anak, maupun aktivitas hiburan lainnya, hingga sesekali sebagai tempat makan.   Bedanya Ruang Keluarga atau Living Room dengan Ruang Tamu Definisi ruang tamu adalah tempat dimana tamu disambut dengan menyediakan makanan dan minuman, serta duduk bersama dengan keluarga. Ruang tamu merupakan elemen rumah yang penting dan aset berharga bagi pemilik, serta sebagai tempat purposeful event di rumah.  Penempatan furniture dan objek, diperhatikan saat merencanakan ruang tamu. Warna dinding dan furniture lainnya juga harus diperhatikan. Konsep ruang tamu seringkali bergantung pada gaya interior rumah.  Sementara itu, konsep living room relatif sederhana. Bagi kebanyakan orang, living room berfungsi lebih dari sekadar tempat berkumpul keluarga. Ruangan ini sering menjadi pusat sosial dimana teman dan kerabat berkumpul untuk makan malam, serta kegiatan hiburan lainnya.  Biasanya living room dilengkapi oleh foto keluarga. Ruang ini juga menyoroti penggunaan furniture yang lebih nyaman dan kasual, hingga penggunaan warna yang menarik. Seperti ottoman dan kabinet dengan warna senada. Dekorasi ruang keluarga juga lebih personal seperti adanya lukisan dan karpet.   Kenapa Penting Mendesain Ruang Keluarga atau Living Room? Desain ruang keluarga dapat menentukan suasana untuk seluruh rumah. Ruang keluarga harus memiliki karakter dan terasa mengundang bagi penghuni rumah. Living room dengan desain yang tepat akan sangat berfungsi untuk menghabiskan waktu dengan keluarga. Living room merupakan perpaduan antara gaya dan fungsi. Estetika ini terinspirasi dari interior yang ringan, dimana bentuk skulptural dan ruang fleksibel sangat penting untuk menciptakan suasana santai. Warna menjadi bagian penting dari desain di area manapun. Dengan palet warna, suasana living room bisa tercipta dan memberikan tampilan pada ruang tersebut. Menciptakan ruang keluarga dengan desain yang berani dan tekstur menarik, dapat membuatnya terasa lebih besar.   3 Manfaat Mendesain Ruang Keluarga atau Living Room Desain interior penting diterapkan pada setiap ruangan di dalam rumah, tidak terkecuali ruang keluarga. Berikut beberapa manfaat mendesain living room atau ruang keluarga. Memiliki Tempat Berkumpul yang Nyaman Mendesain living room menjadi cara untuk membangun ruang fungsional yang nyaman sebagai tempat berkumpul keluarga. Adanya sofa, kursi, dan ottoman, menghadirkan kenyamanan untuk bersantai setelah seharian beraktivitas.  Meningkatkan Mood Ruang keluarga menjadi tempat bersantai dengan pencahayaan, yang dapat meningkatkan suasana ruangan. Pencahayaan tepat dapat memperbaiki suasana hati dan kesehatan mental secara keseluruhan. Cahaya alami dan lampu yang diatur memberikan suasana hangat.  Membangun Ruang Hiburan Ruang keluarga yang didukung desain interior serta tata letak yang cermat, akan menyediakan banyak ruang untuk mengadakan pertemuan dan menghibur tamu. Ruang ini menawarkan fleksibilitas untuk berbagai aktivitas, pengaturan tempat duduk, furniture, hingga memasang home theater.   5 Hal yang Perlu Dipastikan Sebelum Mendesain Ruang Keluarga atau Living Room Sumber: Pexels   Karena berperan besar dalam menciptakan kehangatan keluarga, living room perlu dibangun dengan rencana yang matang. 5 hal yang perlu dipastikan sebelum mendesain living room.  Pilih Layout Terbuka Living room sebaiknya memiliki ukuran lebih luas dibandingkan bagian lain dari rumah. Karena, disinilah tempat berkumpul bersama keluarga, kerabat, dan teman-teman. Selain itu, ruang ini menjadi tempat bersantai yang dapat mengurangi stres dan memulihkan diri.  Oleh karena itu, layout terbuka tanpa banyak sekat sangat ideal untuk living room. Hal ini memungkinkan penghuni menggunakan ruang secara efektif serta memberikan kesan luas dan megah.  Cari Sumber Pencahayaan Pencahayaan sangat penting dalam meningkatkan kenyamanan ruang keluarga. Cahaya alami dari sinar matahari langsung secara otomatis membawa kesegaran dan keceriaan. Memiliki jendela di ruang keluarga akan membiarkan cahaya alami masuk dan membuat ruang tamu terang.  Selain cahaya alami, buatlah cahaya buatan dari lampu. Di samping sebagai sumber cahaya, lampu akan meningkatkan estetika ruangan. Menambahkan lampu pada plafon gantung dan lampu latar akan memberikan tampilan yang memukau pada ruang keluarga. Tentukan Titik Fokus Dalam desain living room klasik atau modern, menentukan titik fokus sangatlah penting. Titik fokus merupakan elemen yang menarik perhatian dan difokuskan dalam suatu ruangan. Tidak ada aturan pasti saat menentukannya titik ini.  Titik fokus pada ruang keluarga dapat berupa aksesori orisinil, lukisan, dinding berwarna, karya desain, piano besar, hingga unit TV, atau elemen lain yang menarik perhatian ketika pertama kali memasuki ruangan. Memilih Furniture Furniture menjadi faktor utama dalam setiap ruangan, tidak terkecuali ruang keluarga. Furniture berperan sepenuhnya mendefinisikan dan mengubah tampilan interior living room. Memilih furniture dengan cermat sangat dianjurkan, seperti berinvestasi dalam memilih perangkat tempat duduk. Tempat duduk seperti sofa, kursi, dan meja akan sangat mempengaruhi gaya ruangan, serta mampu memberikan kenyamanan. Jadi, menjadi selektif saat memilih set furniture yang sesuai dengan gaya dan suasana sangat penting.  Mempersiapkan Rancangan Warna Setiap warna membawa berbagai makna bagi ruangan, serta berperan penting dalam mengatur suasana dan suasana hati. Memilih warna sesuai preferensi dan gaya rumah merupakan hal yang krusial saat membangun living room.  Nuansa netral paling sering dipilih karena memberikan perasaan tenang dan damai. Merencanakan palet warna untuk ruang keluarga akan membantu melengkapi hal-hal lain, seperti sofa dan furniture yang sesuai dengan interior ruang keluarga.   Konsultasikan Interior Ruang Keluarga Anda Bersama Interbox Melakukan desain interior ruang keluarga sangat penting dilakukan. Pasalnya, ruang ini menjadi area utama yang seringkali digunakan untuk berbagai aktivitas keluarga. Desain yang sesuai akan menambah kehangatan dan keceriaan di dalam rumah.  Sebelum mendesain living room, beberapa hal perlu dipastikan. Mulai dari pemilihan tata letak, adanya sumber cahaya dari jendela dan lampu, menentukan titik fokus, pemilihan furniture, hingga mempersiapkan palet warna sesuai preferensi serta gaya ruangan. Sekarang Anda dapat berkonsultasi langsung tentang preferensi ruang keluarga yang Anda inginkan bersama Interbox. Anda juga bisa mendapatkan interior living room secara Custom! Ciptakan interior ruang keluarga impian dan buat semua bahagia!

Card Image

Berbagai Furniture Kids Friendly di Ruang Keluarga dan Tips saat Memilih

Ruang keluarga juga bisa menjadi tempat bermain anak dan tempat anak mengeksplorasi area dalam rumah. Oleh karena itu, area ini perlu diberi perhatian dengan meletakkan furniture kids-friendly. Artinya, selain menjalankan fungsinya, furniture haruslah mengedepankan keamanan dan keselamatan anak-anak.  Seperti menghindari furniture bersudut tajam atau menyediakan furniture dengan bantalan empuk dan nyaman. Ini dapat membuat anak-anak nyaman saat bermain atau beraktivitas lainnya di ruang keluarga. Beberapa pilihan furniture beserta tipsnya, akan membantu dalam memilih furniture kids-friendly yang tepat.    Pentingnya Memperhatikan Furniture Kids-Friendly di Ruang Keluarga Memperhatikan furniture kids-friendly di ruang keluarga sangat penting bagi keamanan dan kenyamanan anak. Anak-anak di masa pertumbuhan dan perkembangannya akan selalu mengeksplorasi lingkungan sekitarnya. Maka, pengawasan terhadap anak-anak harus selalu diperhatikan.  Salah satunya dengan membuat ruangan yang aman dan nyaman untuk anak-anak, melalui pemilihan furniture yang tepat. Khususnya pada ruang keluarga, furniture kids-friendly cenderung memiliki sudut bulat, serta menggunakan bahan yang aman. Hal ini akan mengurangi risiko cedera jika anak bermain di sekitarnya.   7 Furniture Kids-Friendly di Ruang Keluarga Memiliki furniture kids-friendly di ruang keluarga merupakan ide bagus untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi anak-anak. Furniture penyimpanan akan banyak diletakkan di ruang keluarga, agar dapat dengan mudah merapikan mainan anak dengan cepat. Beberapa furniture di ruang keluarga lainnya ini mendukung desain kids-friendly. 1. Sofa Sofa merupakan furniture yang identik dengan ruang keluarga, yang yang dirancang untuk duduk, berbaring, atau bersantai. Sofa biasanya terdiri dari bingkai yang dilapisi dengan bahan penutup seperti kain, kulit, atau bahan lainnya, serta bantalan untuk kenyamanan. Karena bahannya yang empuk dan nyaman, sofa menjadi furniture kids-friendly. Sofa dengan sudut bulat maupun kaki pendek atau tanpa kaki yang diletakkan di ruang keluarga, aman untuk anak-anak duduk dan bersantai.   2. Puff atau Bean Bag Selain sofa, puff atau bean bag juga cocok diletakkan di ruang keluarga, ruang tamu, maupun kamar tidur. Adapun bean bag adalah jenis kursi atau sofa yang terbuat dari kantong yang diisi dengan polistirena atau biji plastik kecil lainnya.  Furniture kids-friendly ini biasanya memiliki bentuk yang fleksibel dan bisa menyesuaikan dengan posisi duduk pengguna. Puff atau bean bag merupakan opsi yang bagus untuk anak-anak karena menawarkan kenyamanan saat duduk atau berbaring di atasnya tanpa resiko terluka.  3. Ottoman Storage Sebuah ottoman adalah bangku rendah yang berlapis, dan biasanya memiliki kaki. Furniture kids-friendly ini dapat digunakan sebagai alas kaki, meja kopi, atau tempat duduk. Banyak model ottoman saat ini yang berfungsi ganda sebagai penyimpanan tersembunyi. Ottoman memberikan permukaan yang lembut untuk anak-anak bermain. Tempat penyimpanannya bisa untuk menyimpan mainan, buku, atau selimut. 4. Low Storage Dengan keaktifan anak bermain di ruang keluarga, hal ini menciptakan ruangan yang tentunya mudah berantakan. Selain ottoman storage, rak atau laci penyimpanan serbaguna dengan desain rendah (low storage), bisa menjadi solusi membuat ruang keluarga tetap rapi.  Salah satu model low storage yaitu cube storage, yang menawarkan desain kotak-kotak. Kotak-kotak ini berfungsi untuk menempatkan barang-barang anak, seperti buku dan mainan. Furniture kids-friendly ini juga difungsikan sebagai pembatas ruang atau menggantikan partisi yang menghabiskan tempat, dan berbahaya bagi anak.  5. Round Coffee Table Anak-anak yang aktif berlarian, membutuhkan ruang yang luas agar leluasa baginya untuk bermain. Tidak jarang, anak-anak akan sering menabrak benda-benda di sekitarnya. Maka, diperlukan furniture dengan sudut yang tidak tajam atau bahkan melengkung seperti low coffee table.  Meja dengan model rendah ini menawarkan banyak desain, salah satunya berbentuk bulat. Meja bulat ini akan membuat anak aman jika terbentuk, serta kemudahan menjangkau benda diatasnya.  6. Karpet Karpet memberikan lapisan lembut di lantai yang dapat mengurangi risiko cedera jika anak-anak jatuh saat bermain. Anak-anak dapat duduk atau bermain di atas karpet dengan nyaman, tanpa perlu duduk di lantai yang dingin atau keras. Memilih karpet dengan bahan bulu yang lembut, menambah keamanan dan kenyamanan anak saat bermain di atasnya. Anak-anak dapat duduk atau berbaring di atas karpet saat membaca buku, menonton TV, atau bermain game. 7. Chalkboard Menggambar merupakan salah satu hobi anak-anak yang perlu disalurkan. Dinding seringkali menjadi sasaran anak-anak untuk menggambar. Namun, hobi ini tidak perlu dilarang. Chalkboard atau papan tulis kapur menjadi furniture kids-friendly pilihan yang dapat mengakomodir hobi anak. Dengan menyisakan sedikit ruang untuk memasang papan tulis ini, anak-anak bisa mengeksplorasi imajinasinya melalui gambar. Adanya furniture ini menjadi elemen hiburan yang menyenangkan bagi anak-anak.   Baca juga: Tips Menciptakan Desain Apartemen Kids-Friendly   Tips Memilih Furniture Kids-Friendly di Ruang Keluarga Sumber: Freepik   Untuk mewujudkan ruang keluarga kids-friendly, furniture harus dipilih dan dikurasi dengan cermat. Berikut terdapat tips dalam memilih furniture kids-friendly di ruang keluarga.  Gunakan Pelapis yang Tahan Noda dan Tahan Lama Anak-anak dengan keaktifannya seringkali menumpahkan benda seperti makanan atau minuman. Maka, furniture seperti sofa perlu dilapisi pelapis. Pelapis berkualitas yaitu yang tahan noda, tahan lama, dan mudah dibersihkan. Microfiber dan kulit merupakan jenis pelapis yang ideal saat memiliki anak-anak. Pakai Furniture dengan Sudut Bulat Saat memilih perabotan, terutama meja makan, meja tengah, atau meja kopi, tentu harus berhati-hati terhadap sudut yang tajam. Pilihlah sudut-sudut bulat karena kemungkinannya lebih kecil untuk melukai anak. Manfaatkan Furniture Penyimpanan Anak-anak dengan mainannya seringkali membuat rumah berantakan. Memiliki furniture dengan ruang penyimpanan dapat membantu. Contohnya meja kopi dengan laci, rak terintegrasi atau model ottoman storage.  Pertimbangkan Tinggi Furniture Memperhatikan tinggi furniture juga sangat penting. Memilih meja kopi, sofa, dan rak buku dengan model rendah, akan membantu anak menjangkau barang. Hal ini mengajarkan anak untuk lebih mandiri dan menghindari kecelakaan dengan mencoba memanjat atau mencapai barang. Pilih Bahan Kayu Solid atau Logam  Bahan memainkan peran penting dalam memilih furniture kids-friendly. Bahan pada furniture akan mempengaruhi keselamatan anak-anak. Furniture dari bahan kayu solid atau logam merupakan pilihan ideal dan aman karena bahan ini tidak mengandung bahan kimia beracun.   Konsultasikan Interior Rumah Kids-Friendly Bersama Interbox Tidak dipungkiri bahwa anak-anak senang sekali mengeksplor area di sekitarnya, tidak terkecuali ruang keluarga. Maka, furniture di ruang keluarga haruslah mengutamakan keamanan dan kenyamanan anak-anak. Para orang tua harus mengusahakan furniture kids-friendly wajib mengedepankan keselamatan dan kesehatan anak-anaknya.  Jadi, sudah siap untuk menciptakan interior ruang keluarga yang ramah bagi anak Anda? Konsultasikan sekarang juga preferensi ruangan yang Anda inginkan bersama Interbox. Anda juga bisa mendapatkan interior living room kids-friendly secara Custom! Kini Anda dapat menciptakan interior impian dan buat anak Anda senang!